Peluang Usaha Kuliner dan Hambatan - Dari sekian banyak jenis usaha, usaha di bidang kuliner adalah usaha yang menurut saya paling menjanjikan. Sebabnya adalah karena usaha kuliner memiliki pangsa pasar yang akan selalu ramai karena makanan merupakan kebutuhan dasar manusia.
Bergerak di bidang usaha ini memiliki prospek yang menjanjikan, namun untuk dapat sukses tetap saja membutuhkan banyak pengorbanan. Website peluang sukses usaha akan membahas peluang usaha kuliner ini lebih jauh yaitu khususnya mengenai prospek dan juga hambatan usahanya.
Meski secara umum usaha kuliner memiliki peluang yang bagus namun kita harus menentukan sendiri apakah usaha kuliner yang kita pilih memang memiliki prospek yang bagus khususnya berdasarkan berbagai indikasi faktor penentu bagus tidaknya peluang suatu usaha.
Perlu kita ketahui bahwa suatu usaha dapat dikatakan memiliki prospek yang bagus jika aspek pendukungnya berada pada posisi yang baik. Karena itu sebuah usaha atau bisnis tidak dapat serta merta dikatakan menjanjikan tanpa di analisa terlebih dahulu sesuai dengan aspek yang berkaitan.
Di sinilah kita akan mencoba membuat analisa sederhana untuk menentukan apakah peluang atau prospek bisnis bidang kuliner memang benar menjanjikan atau tidak. Kita akan menganalisa hal itu berdasarkan berbagai faktor pendukung yang akan mempengaruhi kelangsungan sebuah usaha. Setelah itu tak lupa kita juga akan mencari referensi mengenai berbagai kendala atau hambatan yang bisa saja di hadapi ke depan.
Apakah usaha di bidang kuliner peluangnya bagus? Pertanyaan itu akan kita jawab sendiri tanpa mencontek jawaban dari orang lain karena jawaban dari pertanyaan tersebut akan dipengaruhi banyak faktor. Kita yang akan memilih jenis usahanya, menganalisa seberapa besar peluangnya dan menjalankan usaha tersebut dengan baik untuk mencapai kesuksesan yang diinginkan.
Untuk dapat menentukan apakah jenis usaha kuliner yang kita pilih peluangnya bagus maka kita harus melakukan analisa sendiri dari berbagai sisi. Berbagai sisi yang berpengaruh dan akan menentukan prospek tidaknya usaha tersebut antara lain sebagai berikut:
1) Dari sisi kebutuhan konsumen
2) Dari sisi kebutuhan bahan produksi
3) Dari sisi sarana dan prasarana
4) Dari sisi kelangsungan usaha
5) Dari sisi keadaan pasar
Apakah orang yang akan kita jadikan konsumen membutuhkan produk yang akan kita jual? Seberapa butuh orang-orang terhadap produk yang akan kita jual? Seberapa banyak yang mereka butuhkan setiap harinya, bulannya dan tahunnya? Beberapa pertanyaan di atas akan menuntun kita untuk dapat menyimpulkan apakah usaha yang akan kita buka tersebut berpotensi bagus.
Semakin banyak orang yang membutuhkan maka akan semakin bagus usaha tersebut. Jika yang membutuhkan banyak, kebutuhannya dalam jumlah banyak dan sangat sering di butuhkan maka dapat dikatakan usaha ini memiliki calon konsumen yang cukup memadai untuk dijadikan dasar.
Selanjutnya kita juga analisa beberapa aspek lain misalnya bahan baku produksi, bagaimana bahan baku yang akan kita gunakan, apakah cukup banyak, cukup mudah di dapat, harganya bagus dan lain sebagainya. Di awal mendirikan usaha kita sebaiknya juga memperhitungkan hal ini dengan cermat agar kita dapat mengetahui bagaimana proses usaha kita ke depan.
Tak lupa juga kita harus melihat berbagai sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Apakah semua sarana dan prasarana bisa di dapatkan dengan baik dan mudah. Jika benar maka poin untuk mengatakan usaha ini berpotensi telah bertambah. Bagaimana juga dengan keadaan pasar yang ada sekarang ini, apakah tingkat persaingannya sudah ketat dan lain sebagainya.
Yang tak kalah penting kita juga harus mengukur masa hidup standar dari usaha yang akan kita buka tersebut. Maksudnya adalah seberapa lama usaha kita akan bertahan di masyarakat, apakah 10 tahun lagi usaha ini masih tetap relevan dengan keadaan masyarakat yang ada? Apakah 10 tahun ke depan produk kita masih dibutuhkan, apakah 10 tahun ke depan bahan baku usaha kita masih tersedia dan lain sebagainya. Dalam hal ini sudah tentu, usaha yang dapat bertahan lebih lama maka akan lebih baik.
Dengan mempertimbangkan berbagai hal di atas maka kita dapat menyimpulkan seberapa bagus peluang usaha kuliner yang akan kita jalani tersebut. Jika semua mendukung maka kita dapat segera memulai dengan membuat perencanaan yang matang. Jika ada sesuatu yang menjadi kelemahan maka kita bisa mulai merumuskan strategi untuk mengatasi hal tersebut sebelum memutuskan untuk memulai aktivitas usaha.
Dengan memperhatikan aspek-aspek di atas diharapkan kita dapat merumuskan atau membuat suatu perencanaan usaha yang baik, yang matang dan tentunya yang dapat menghantarkan usaha kita di jenjang kesuksesan yang di idamkan.
Itulah sebabnya terkadang meski produk makanan kita cukup enak namun jika di kemas dengan pola yang salah tidak akan dapat menarik konsumen yang banyak. Dalam menjalankan bisnis ini ada beberapa catatan yang bisa dikatakan menjadi hambatan yang harus di atasi oleh kita yang menjalankan usaha ini. Beberapa hambatan usaha kuliner yaitu sebagai berikut:
a. Jaminan kualitas produk
b. Kondisi persaingan
c. Kemampuan manajemen usaha
Banyak diantara kita yang tak sadar mengesampingkan masalah kualitas produk makanan yang kita jual. Terkadang kita hanya mementingkan masalah rasa sehingga lupa bahwa kebersihan juga menjadi hal yang akan di beli oleh konsumen. Dalam hal ini harus ada jaminan yang bisa didapatkan konsumen terhadap produk yang kita berikan.
Harus ada kepastian bahwa produk kita berkualitas; sehat dan tidak membahayakan kesehatan. Jadi, untuk kita yang bergerak di bidang kuliner sebaiknya mulai sekarang jangan acuhkan masalah kebersihan dan kerapian; pastikan tempat usaha bersih dan tidak jorok, pastikan pelayan juga tidak jorok baik tingkah laku maupun penampilannya.
Ada satu cerita menarik mengenai hal ini, "saya" pernah jajan membeli mie bakso di pinggir jalan yang katanya rasanya sangat enak. Karena penasaran saya mencoba, setelah memesan satu dua sendok telah masuk dengan lancar ke perut, memang rasanya enak dan pas "mengagumkan".
Tapi sebelum suapan selanjutnya tak sengaja saya melihat pelayan di warung bakso tersebut menyapu keningnya dengan jari tangan kanan. Langsung saja saya lihat kening pelayan itu, ternyata dia berkeringat, melihat hal itu tentu saja saya tidak dapat melanjutkan santapan bakso super enak tersebut, jijik, bekas keringat.
Itu hanya sekedar gambaran untuk masalah kualitas produk makanan yang banyak terabaikan. Memang, untuk menjalankan usaha ini kita harus menjadi seorang juru masak yang profesional yang dapat menghasilkan masakan yang enak, lezat dan juga sehat.
Selain masalah produk, kendala berikutnya yang juga sering membuat kita gagal dalam membuka usaha baru di bidang kuliner adalah tingginya tingkat persaingan yang sudah ada. Untuk masalah persaingan ini tidak dapat kita atasi dengan cepat dan mudah, butuh proses dan waktu untuk dapat meyakinkan masyarakat bahwa produk kita juga berkelas.
Kesabaran jelas sangat di perlukan dalam proses tersebut. Masalah lain yang paling banyak menjadi pemicu kegagalan sebenarnya adalah masalah yang berasal dari diri kita sendiri khususnya yang berkaitan dengan kemampuan pengelolaan usaha.
Banyak dari kita gagal karena tidak mengetahui bagaimana cara menjalankan usaha yang sudah di dirikan tersebut. Ada juga masalah kualitas kepribadian kita yang menjadi penghalang kesuksesan yang ingin di raih misalnya saja kebiasaan kita yang boros, tidak suka berhitung dan menganggap remeh hal kecil.
Cara yang ideal untuk mengatasi berbagai hambatan usaha tersebut adalah dengan lebih banyak belajar; belajar untuk membekali diri dengan kemampuan pengelolaan usaha, belajar strategi pemasaran dan lain sebagainya.
"Usaha yang baik tidak akan berhasil baik jika dijalankan oleh orang yang tidak baik", peluang usaha kuliner yang bagus tidak akan berubah jadi kesuksesan jika kita tak mampu mengelolanya. Maka kemampuan juga menjadi kunci sukses usaha ini.
Semoga dengan pembahasan peluang usaha kuliner dan hambatan ini kita bisa lebih peka dalam menganalisa sebuah usaha yang akan kita jalankan. Mudah-mudahan apa yang disampaikan bisa menjadi tambahan referensi, sumber ide dan motivasi bagi kita semua.
Bergerak di bidang usaha ini memiliki prospek yang menjanjikan, namun untuk dapat sukses tetap saja membutuhkan banyak pengorbanan. Website peluang sukses usaha akan membahas peluang usaha kuliner ini lebih jauh yaitu khususnya mengenai prospek dan juga hambatan usahanya.
Meski secara umum usaha kuliner memiliki peluang yang bagus namun kita harus menentukan sendiri apakah usaha kuliner yang kita pilih memang memiliki prospek yang bagus khususnya berdasarkan berbagai indikasi faktor penentu bagus tidaknya peluang suatu usaha.
Perlu kita ketahui bahwa suatu usaha dapat dikatakan memiliki prospek yang bagus jika aspek pendukungnya berada pada posisi yang baik. Karena itu sebuah usaha atau bisnis tidak dapat serta merta dikatakan menjanjikan tanpa di analisa terlebih dahulu sesuai dengan aspek yang berkaitan.
Di sinilah kita akan mencoba membuat analisa sederhana untuk menentukan apakah peluang atau prospek bisnis bidang kuliner memang benar menjanjikan atau tidak. Kita akan menganalisa hal itu berdasarkan berbagai faktor pendukung yang akan mempengaruhi kelangsungan sebuah usaha. Setelah itu tak lupa kita juga akan mencari referensi mengenai berbagai kendala atau hambatan yang bisa saja di hadapi ke depan.
1) Analisis Peluang Usaha Kuliner
Untuk apa sebuah peluang yang bagus kalau kita tidak dapat menjalankannya dengan baik, tak kan ada yang berhasil jika demikian. Oleh sebab itu kita harus mulai dari sesuatu yang benar-benar dasar untuk dapat sukses berusaha di bidang kuliner (makanan) ini yaitu dengan mulai melakukan analisa usaha untuk menentukan prospek usaha yang di pilih.Apakah usaha di bidang kuliner peluangnya bagus? Pertanyaan itu akan kita jawab sendiri tanpa mencontek jawaban dari orang lain karena jawaban dari pertanyaan tersebut akan dipengaruhi banyak faktor. Kita yang akan memilih jenis usahanya, menganalisa seberapa besar peluangnya dan menjalankan usaha tersebut dengan baik untuk mencapai kesuksesan yang diinginkan.
Untuk dapat menentukan apakah jenis usaha kuliner yang kita pilih peluangnya bagus maka kita harus melakukan analisa sendiri dari berbagai sisi. Berbagai sisi yang berpengaruh dan akan menentukan prospek tidaknya usaha tersebut antara lain sebagai berikut:
1) Dari sisi kebutuhan konsumen
2) Dari sisi kebutuhan bahan produksi
3) Dari sisi sarana dan prasarana
4) Dari sisi kelangsungan usaha
5) Dari sisi keadaan pasar
Apakah orang yang akan kita jadikan konsumen membutuhkan produk yang akan kita jual? Seberapa butuh orang-orang terhadap produk yang akan kita jual? Seberapa banyak yang mereka butuhkan setiap harinya, bulannya dan tahunnya? Beberapa pertanyaan di atas akan menuntun kita untuk dapat menyimpulkan apakah usaha yang akan kita buka tersebut berpotensi bagus.
Semakin banyak orang yang membutuhkan maka akan semakin bagus usaha tersebut. Jika yang membutuhkan banyak, kebutuhannya dalam jumlah banyak dan sangat sering di butuhkan maka dapat dikatakan usaha ini memiliki calon konsumen yang cukup memadai untuk dijadikan dasar.
Selanjutnya kita juga analisa beberapa aspek lain misalnya bahan baku produksi, bagaimana bahan baku yang akan kita gunakan, apakah cukup banyak, cukup mudah di dapat, harganya bagus dan lain sebagainya. Di awal mendirikan usaha kita sebaiknya juga memperhitungkan hal ini dengan cermat agar kita dapat mengetahui bagaimana proses usaha kita ke depan.
Tak lupa juga kita harus melihat berbagai sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Apakah semua sarana dan prasarana bisa di dapatkan dengan baik dan mudah. Jika benar maka poin untuk mengatakan usaha ini berpotensi telah bertambah. Bagaimana juga dengan keadaan pasar yang ada sekarang ini, apakah tingkat persaingannya sudah ketat dan lain sebagainya.
Yang tak kalah penting kita juga harus mengukur masa hidup standar dari usaha yang akan kita buka tersebut. Maksudnya adalah seberapa lama usaha kita akan bertahan di masyarakat, apakah 10 tahun lagi usaha ini masih tetap relevan dengan keadaan masyarakat yang ada? Apakah 10 tahun ke depan produk kita masih dibutuhkan, apakah 10 tahun ke depan bahan baku usaha kita masih tersedia dan lain sebagainya. Dalam hal ini sudah tentu, usaha yang dapat bertahan lebih lama maka akan lebih baik.
Dengan mempertimbangkan berbagai hal di atas maka kita dapat menyimpulkan seberapa bagus peluang usaha kuliner yang akan kita jalani tersebut. Jika semua mendukung maka kita dapat segera memulai dengan membuat perencanaan yang matang. Jika ada sesuatu yang menjadi kelemahan maka kita bisa mulai merumuskan strategi untuk mengatasi hal tersebut sebelum memutuskan untuk memulai aktivitas usaha.
Dengan memperhatikan aspek-aspek di atas diharapkan kita dapat merumuskan atau membuat suatu perencanaan usaha yang baik, yang matang dan tentunya yang dapat menghantarkan usaha kita di jenjang kesuksesan yang di idamkan.
2) Hambatan Usaha Kuliner dan Solusinya
Usaha di bidang kuliner atau makanan merupakan usaha yang menurut saya banyak rintangan atau halangannya. Hal ini karena makanan merupakan kebutuhan pokok yang tak bisa di tawar sehingga kebanyakan masyarakat tidak akan menggunakan berbagai produk makanan yang dianggap tidak sehat.Itulah sebabnya terkadang meski produk makanan kita cukup enak namun jika di kemas dengan pola yang salah tidak akan dapat menarik konsumen yang banyak. Dalam menjalankan bisnis ini ada beberapa catatan yang bisa dikatakan menjadi hambatan yang harus di atasi oleh kita yang menjalankan usaha ini. Beberapa hambatan usaha kuliner yaitu sebagai berikut:
a. Jaminan kualitas produk
b. Kondisi persaingan
c. Kemampuan manajemen usaha
Banyak diantara kita yang tak sadar mengesampingkan masalah kualitas produk makanan yang kita jual. Terkadang kita hanya mementingkan masalah rasa sehingga lupa bahwa kebersihan juga menjadi hal yang akan di beli oleh konsumen. Dalam hal ini harus ada jaminan yang bisa didapatkan konsumen terhadap produk yang kita berikan.
Harus ada kepastian bahwa produk kita berkualitas; sehat dan tidak membahayakan kesehatan. Jadi, untuk kita yang bergerak di bidang kuliner sebaiknya mulai sekarang jangan acuhkan masalah kebersihan dan kerapian; pastikan tempat usaha bersih dan tidak jorok, pastikan pelayan juga tidak jorok baik tingkah laku maupun penampilannya.
Ada satu cerita menarik mengenai hal ini, "saya" pernah jajan membeli mie bakso di pinggir jalan yang katanya rasanya sangat enak. Karena penasaran saya mencoba, setelah memesan satu dua sendok telah masuk dengan lancar ke perut, memang rasanya enak dan pas "mengagumkan".
Tapi sebelum suapan selanjutnya tak sengaja saya melihat pelayan di warung bakso tersebut menyapu keningnya dengan jari tangan kanan. Langsung saja saya lihat kening pelayan itu, ternyata dia berkeringat, melihat hal itu tentu saja saya tidak dapat melanjutkan santapan bakso super enak tersebut, jijik, bekas keringat.
Itu hanya sekedar gambaran untuk masalah kualitas produk makanan yang banyak terabaikan. Memang, untuk menjalankan usaha ini kita harus menjadi seorang juru masak yang profesional yang dapat menghasilkan masakan yang enak, lezat dan juga sehat.
Selain masalah produk, kendala berikutnya yang juga sering membuat kita gagal dalam membuka usaha baru di bidang kuliner adalah tingginya tingkat persaingan yang sudah ada. Untuk masalah persaingan ini tidak dapat kita atasi dengan cepat dan mudah, butuh proses dan waktu untuk dapat meyakinkan masyarakat bahwa produk kita juga berkelas.
Kesabaran jelas sangat di perlukan dalam proses tersebut. Masalah lain yang paling banyak menjadi pemicu kegagalan sebenarnya adalah masalah yang berasal dari diri kita sendiri khususnya yang berkaitan dengan kemampuan pengelolaan usaha.
Banyak dari kita gagal karena tidak mengetahui bagaimana cara menjalankan usaha yang sudah di dirikan tersebut. Ada juga masalah kualitas kepribadian kita yang menjadi penghalang kesuksesan yang ingin di raih misalnya saja kebiasaan kita yang boros, tidak suka berhitung dan menganggap remeh hal kecil.
Cara yang ideal untuk mengatasi berbagai hambatan usaha tersebut adalah dengan lebih banyak belajar; belajar untuk membekali diri dengan kemampuan pengelolaan usaha, belajar strategi pemasaran dan lain sebagainya.
"Usaha yang baik tidak akan berhasil baik jika dijalankan oleh orang yang tidak baik", peluang usaha kuliner yang bagus tidak akan berubah jadi kesuksesan jika kita tak mampu mengelolanya. Maka kemampuan juga menjadi kunci sukses usaha ini.
Semoga dengan pembahasan peluang usaha kuliner dan hambatan ini kita bisa lebih peka dalam menganalisa sebuah usaha yang akan kita jalankan. Mudah-mudahan apa yang disampaikan bisa menjadi tambahan referensi, sumber ide dan motivasi bagi kita semua.