Bisnis Toko Peralatan Masak di Dapur - Usaha memang yang paling banyak dan terlihat gampang adalah di bidang perdagangan. Tetapi tentu tidak semua menjanjikan apalagi jika dihubungkan dengan yang menjalankan. Apakah toko khusus alat dapur juga demikian?
Tentu bisa dikatakan bagus atau tidak akan sangat tergantung pada banyak faktor. Namun begitu, seorang wirausaha tentu harus bisa mencari informasi akurat yang diperlukan untuk mengetahui apakah bisnis atau suatu usaha bagus dan menjanjikan atau tidak.
Masih berkaitan dengan peluang kali ini kita akan berbicara masalah peralatan kuliner dalam hal ini pembuatan peralatan membuat kue. Untuk ide bisnis dan juga peluang sukses usaha yang bisa kita jalani membuat usaha di bidang produksi yang satu ini masih memiliki prospek.
Usaha ini masih cukup bagus untuk dijalankan mengingat kebutuhan akan kue atau produk kuliner semakin meningkat tiap tahunnya. Karena itulah bisnis toko peralatan masak juga masih menjanjikan untuk dijalankan.
Masih berkaitan dengan peluang kali ini kita akan berbicara masalah peralatan kuliner dalam hal ini pembuatan peralatan membuat kue. Untuk ide bisnis dan juga peluang sukses usaha yang bisa kita jalani membuat usaha di bidang produksi yang satu ini masih memiliki prospek.
Kenapa bisa dikatakan peluangnya bagus? Dasar pertanyaan tersebut akan kita bahas sebagai kajian atau analisa agar kita semua yang sedang mencari ide bisnis bisa mengetahui seberapa baik bisnis ini jika dijalankan. Yang akan kita bahas terdiri setidaknya dari dua hal yakni mengenai:
1. Analisa prospek usaha kedepan
2. Asumsi pendapatan dan keuntungan
Dua hal di atas akan kita jadikan patokan dalam menentukan layak dan tidaknya usaha ini untuk kita pilih. Tentunya, untuk mendukung informasi tersebut akan kita bahas juga beberapa hal lain yang berkaitan. Kita akan mencoba mengumpulkan informasi sebanyak mungkin agar analisa kita bisa dijadikan dasar perencanaan usaha yang akan kita jalani.
1) Analisa Prospek Usaha Bisnis Peralatan Kuliner
Apa yang seharusnya kita pertimbangkan dalam menentukan prospek atau peluang sebuah bisnis? Masih-masing pelaku usaha memiliki pandangan dan kerangka tersendiri dalam menentukan hal ini.
Namun, untuk kita yang baru belajar bisnis kita bisa mencari rekomendasi dari beberapa pakar mengenai prospek usaha. Selain itu kita juga bisa melakukan analisa sendiri untuk menentukan bagus atau tidaknya peluang sebuah bisnis.
Namun, untuk kita yang baru belajar bisnis kita bisa mencari rekomendasi dari beberapa pakar mengenai prospek usaha. Selain itu kita juga bisa melakukan analisa sendiri untuk menentukan bagus atau tidaknya peluang sebuah bisnis.
Dalam menentukan bagus tidaknya sebuah usaha ada beberapa faktor yang sebaiknya diperhatikan. Faktor-faktor ini adalah berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkat kesuksesan suatu bisnis yang akan dikelola. Faktor yang dapat diperhitungkan dalam menentukan prospek bisnis antara lain:
1. Tingkat kebutuhan konsumen
2. Tingkat persaingan
3. Daya beli konsumen terhadap produk
4. Asumsi kecenderungan kebutuhan dan bahan baku
Tingkat kebutuhan konsumen akan produk yang akan kita sediakan menjadi hal terpenting yang harus di analisa untuk menentukan sebuah peluang usaha.
Kita sebaiknya memiliki gambaran kebutuhan konsumen tersebut, sebagai contoh berapa banyak produk yang dibutuhkan konsumen tahun ini, tahun depan, lima tahun ke depan dan seterusnya.
Dengan mengetahui tingkat kebutuhan ini kita bisa mendapat gambaran bagaimana usaha kita kedepannya apakah bisa meningkat atau malah menurun.
Kita sebaiknya memiliki gambaran kebutuhan konsumen tersebut, sebagai contoh berapa banyak produk yang dibutuhkan konsumen tahun ini, tahun depan, lima tahun ke depan dan seterusnya.
Dengan mengetahui tingkat kebutuhan ini kita bisa mendapat gambaran bagaimana usaha kita kedepannya apakah bisa meningkat atau malah menurun.
Selain itu kita juga harus membaca tingkat persaingan yang sudah ada dan yang belum ada. Bagaimana kondisi persaingannya saat ini, bagaimana kondisi persaingan setahun kedepan dan seterusnya. Pengetahuan akan masalah ini dapat memberikan kita arahan dalam menjalankan usaha tersebut.
Daya beli konsumen yang ada terhadap produk yang kita berikan juga harus kita pelajari. Kita harus mengetahui sejauh mana jangkauan masyarakat terhadap produk yang kita tawarkan. Apakah produk tersebut terjangkau atau terlalu mahal?
Kecenderungan masyarakat yang berkaitan dengan usaha kita juga harus dipertimbangkan. Sebagai contoh kita bisa membayangkan bagaimana masa depan usaha kita yang didirikan di daerah yang masyarakatnya cenderung suka yang praktis dan terima beres.
Kebanyakan lebih suka membeli daripada membuat, tentunya calon konsumen akan lebih sedikit jika dibandingkan dengan yang didirikan di masyarakat yang kreatif dan mandiri.
Kebanyakan lebih suka membeli daripada membuat, tentunya calon konsumen akan lebih sedikit jika dibandingkan dengan yang didirikan di masyarakat yang kreatif dan mandiri.
Bagaimana dengan keadaan bahan baku yang kita butuhkan, kita juga harus mempelajari bagaimana ketersediaan bahan baku ke depan. Kita sebaiknya menganalisa ketersediaan bahan baku tersebut berikut dengan bagaimana perkembangan harganya.
Dengan begitu kita bisa mendapatkan gambaran mengenai modal, biaya produksi dan juga gambaran perubahan harga jual. Dari situ kita bisa melihat bagaimana usaha ini ke depan. Dari berbagai pertimbangan di atas, Peluang toko peralatan memasak akan berbeda-beda di masing-masing tempat.
Jika saya mengatakan bahwa usaha ini peluangnya masih bagus maka anda perlu mengkaji apakah usaha ini juga peluangnya bagus jika di dirikan di tempat anda. Begitulah gambaran prospek usaha ini. Secara umum, prospek atau peluang untuk jenis usaha pembuatan peralatan kuliner (alat pembuatan kue) masih bagus dan layak untuk dikembangkan.
Dengan begitu kita bisa mendapatkan gambaran mengenai modal, biaya produksi dan juga gambaran perubahan harga jual. Dari situ kita bisa melihat bagaimana usaha ini ke depan. Dari berbagai pertimbangan di atas, Peluang toko peralatan memasak akan berbeda-beda di masing-masing tempat.
Jika saya mengatakan bahwa usaha ini peluangnya masih bagus maka anda perlu mengkaji apakah usaha ini juga peluangnya bagus jika di dirikan di tempat anda. Begitulah gambaran prospek usaha ini. Secara umum, prospek atau peluang untuk jenis usaha pembuatan peralatan kuliner (alat pembuatan kue) masih bagus dan layak untuk dikembangkan.
2) Asumsi Pendapatan Bisnis Peralatan Kuliner
Lebih jelas mengenai peluang usaha tersebut bisa kita lihat dengan membuat sebuah asumsi pendapatan yang bisa diperoleh dari usaha tersebut. Kalau kira-kira peluang pendapatannya besar dan prospek penjualannya tinggi maka kita bisa membuka usaha ini dengan tenang.
Untuk gambaran saja, usaha produksi alat kuliner (kue) dapat mendapat keuntungan sekitar 4 juta rupiah dengan asumsi perhitungan sebagai berikut:
Untuk gambaran saja, usaha produksi alat kuliner (kue) dapat mendapat keuntungan sekitar 4 juta rupiah dengan asumsi perhitungan sebagai berikut:
Biaya modal dan produksi 5 juta terdiri dari:
- Bahan dasar produksi (bahan baku kuningan dan aluminium bekas)
- Karyawan
Asumsi pendapatan 9.250.000 dari:
- Penjualan cetakan kue aluminium 35.000 x 200 buah
- Penjualan cetakan kue kuningan 50 x 45.000
Dengan asumsi pendapatan sebesar sembilan juta dua ratus lima puluh dan dikurangi dengan modal produksi sebesar lima juta maka keuntungan bersih dari usaha ini dalam sekali produksi adalah Rp. 4.250.000,- Asumsi pendapatan tersebut dikutip dari laman nyari ide bisnis (Sumber: nyari-idebisnis.blogspot.com)
Tentunya dari asumsi pendapatan tersebut kita bisa menentukan atau memperkirakan kapan modal usaha kita akan kembali. Dan juga dari asumsi tersebut kita bisa memprediksi kan seberapa besar tingkat keuntungan kita dari usaha yang kita jalani tersebut.
Tentu saja, perhitungan pendapatan di atas hanyalah sebatas asumsi (perkiraan) saja dimana pada kenyataan tentu akan berbeda. Setidaknya dari situ kita bisa mendapatkan gambaran mengenai hasil yang bisa diperoleh.
Agar lebih jelas kita bisa melakukan analisa sendiri dengan melihat data dari tempat usaha yang akan dipilih. Kita bisa mulai dengan mengumpulkan range harga jual produk di daerah yang kita pilih dan juga melihat berbagai kebutuhan modal dan biaya produksi yang harus dipenuhi.
Setidaknya, dari data awal yang kita olah kita bisa lebih baik lagi dalam menentukan apakah Peluang Bisnis Peralatan Dapur yang cukup menjanjikan ini benar-benar cocok untuk kita gunakan di tempat kita. Selain itu tentu kita masih harus menyiapkan banyak hal misalnya membuat perencanaan, menganalisa hambatan dan kesulitan dan lain sebagainya.
Jangan lupa, jika masih ada waktu silahkan sempatkan diri anda untuk membaca juga beberapa peluang bisnis lainnya di bagian bawah tulisan ini. Masih ada banyak usaha lain yang mungkin saja cocok untuk dijalankan di sekitar tempat tinggal kita.
